Jemaat Jayapura Mengucapkan

Gereja KIBAID Jemaat Jayapura mengucapkan, Selamat Datang di Blog ini dan Terima Kasih atas Kunjungan Anda, Kiranya Blog ini menjadi berkat bagi Anda



Kamis, 03 Februari 2011

Berdoa dalam Nama Yesus

Oleh : Pdt. Theopilus Maupa', S.Th

Pendahuluan
Dengan memperhatikan doa-doa yang dipanjatkan oleh orang Kristen , maka terkadang kita dengar ada yang mengatakan di akhir doanya “haleluyah” lalu amin dan ada juga yang langsung katakan amin, tanpa menyebut apa-apa di akhir doanya.  Lalu apa yang kita sebut di akhir doa sebelum amin menurut Alkitab, agar kita tidak asal mengikuti apa yang sering diungkap orang lain.  Menurut yang saya teliti dari Alkitab, ungkapan yang tepat  ialah “dalam nama Yesus”.

Ayat-Ayat Pendukung
  1. Yoh 14:13-14: Dan apa juga yang kamu minta dalam namaKu, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak. Jika kamu meminta sesuatu kepadaKu dalam namaKu, Aku akan melakukannya.
  2. Yoh 15:16: Bukan kamu yang mmemilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam namaKu, diberikanNya kepadamu.
  3. Yoh 16:23: Dan pada hari itu kamu tidak akan menanyakan apa-apa kepadaku. Aku berkata kepadamu: sesungguhnya segala sesuatu yang kamu minta kepada Bapa, akan diberikanNya kepadamu dalam namaKU.
  4. Kis 3:6: Tetapi Petrus berkata: “Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu berjalanlah!”
  5. Kis 16:18: hal itu dilakukannya beberapa hari lamanya. Tetapi ketika Paulus tidak tahan lagi akan gangguan itu, ia berpaling dan berkata kepada roh itu: ”Demi nama Yesus Kristus aku menyuruh engkau keluar dari perempuan ini,” seketika itu juga keluarlah roh itu.
  6. I Kor 1:2: …………,yang berseru kepada nama Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Tuhan mereka dan Tuhan kita.
  7. I Yoh 5:14: Dan inilah keberanian percaya kita kepadaNya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepadaNya menurut kehendakNya.
Makna Berdoa Dalam Nama Yesus
  1. Berdoa dalam nama Yesus berarti kita berdoa dengan iman  karena objek iman kita adalah Yesus Kristus.
  2. Berdoa dengan iman berarti kita meminta dengan penuh kesadaran dan kenyakinan bahwa kita akan mendapat apa yang kita minta.
  3. Berdoa dalam nama Yesus karena Yesus telah menjadi Juru syafaat kita atau pengantara kepada Bapa yakni Ia duduk di sebelah kanan Bapa memohonkan bagi kita atas namaNya.
  4. Berdoa dalam nama Yesus karena Yesus adalah pemilik semua yang ada di Sorga. Jika Yesus mengatakan mintalah dalam namaKu berarti Yesus memberi hak dan kuasa kepada tiap orang percaya untuk memakai namaNya meminta harta yang tersimpan dalam Sorga.
  5. Berdoa dalam nama Yesus berarti kita meminta sesuatu bukan dengan nama kita atau jaza kita atau mengandalkan perbuatan baik kita tetapi hanya mengandalkan Yesus saja.
  6. Berdoa dalam nama Yesus adalah syarat agar permohonan kita dikabulkan oleh Tuhan.
  7. Berdoa dalam nama Yesus berarti kita sedang mempermuliakan Tuhan.
  8. Berdoa dalam nama Yesus karena nama itu ajaib, kudus dan unggul bahkan ketika nama itu dipakai oleh para Rasul maka terjadilah mujizat misalnya orang yang sakit dapat disembuhkan.
Kesimpulan
Janganlah kita bosan menggunakan ”dalam nama Yesus” untuk menutup doa kita atau ketika kita berdoa kepada Tuhan karena itulah yang telah diperintahkan oleh Yesus kepada kita.  Ketika ada saudara seiman yang berdoa dan tidak memakai dalam nama Yesus, maka hendaknya kita yang sudah mengerti dapat memberitahukannya kepada mereka, mungkin karena mereka belum tahu.

Saksi-Saksi Kebangkitan Kristus

Oleh : Pdt. Theopilus Maupa', S.Th

Kebangkitan Tuhan Yesus disaksikan oleh lebih dari lima ratus orang pada satu waktu (I Kor 15:3-9) dan oleh orang-orang lain juga. Di dalam pengadilan, dua atau tiga orang saksi sudah cukup untuk mengesahkan sesuatu dan kesaksian orang sebanyak itu tidak dapat ditolak.
Suatu kesaksian akan lebih kuat kalau sifat orang memberi kesaksian itu baik. Kalau sifat dan sikap saksi itu jahat tentu kesaksiannya kurang dapat dipercaya. Tak ada orang dapat menyalahkan kehidupan Rasul-Rasul yang menyaksikan kebangkitanNya. Kesucian mereka sudah menarik hati beribu-ribu orang dan merka telah menjadi teladan yang baik bagi semua orang lebih dua ribu tahun. Seorang saksi biasanya diselidiki lebih dahulu, dan kalau memmang bermaksud baik tentu kesaksiannya lebih dapat dipercaya. Ada beberapa murid yang siap mati syahid karena kesaksian mereka tentang kebangkitan Yesus. Mustahil merka menyaksikan dusta bila kesaksian mereka mendatangkan kematian begi mereka.
Kesaksian dari penulis sejarah dunia membuktikan kebangkitan Tuhn Yesus. Ignatius, seorang penulis sejarah dunia yang terkenal, hidup pada waktu Tuhan Yesus berada di dunia dan juga seorang kristen yang mati syahid, berkata demikian: ”Kristus benar-benar mati dan benar-benar bangkit. Aku tahu bahwa sesudah kebangkitanNya, Ia tetap memiliki tubuh dan saya percaya Ia masih tetap begitu”. Dan ketika Yesus datang kepada murid-muridNya, Ia berkata: ”Rabahlah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya”. Tertulian, juga seorang penulis sejarah dunia yang termasyur telah menyaksikan kebenaran kebangkitan Tuhan, serta mengakui bahwa hal itu diketahui juga oleh kaisar Romawi. Kesaksian kedua penulis itu tidak dapat ditolak oleh siapapun juga. Kristus sungguh-sungguh telah bangkit.